Selasa, 22 Februari 2011

2012: Sambungan Internet 1-GBps Untuk Semua

Proyek pilot akses Internet 1GBps dengan tarif sekitar Rp. 240 ribu/bulan telah usai, mengawali ambisi pemerintah dengan target menyediakan sambungan Internet 1GBps sampai dengan akhir 2012 untuk setiap keluarga di Korea Selatan.

Menurut pemberitaan yang dimuat di New York Times disebutkan bahwa program ujicoba yang telah usai melibatkan 5.000 keluarga penduduk di lima kota merupakan tahapan dari rencana sejak lama pemerintah Korea Selatan menyediakan sambungan Internet pita lebar secara masal.

"Banyak wong Korea adalah pengguna sejak dini", kata Choi Gwang-gi, penanggung jawab untuk proyek yang dicanangkan sebagai persiapan untuk menyambut kedatangan layanan masa depan seperti 3D-TV, IP-TV, HD-Multimedia, Games Daring dan Konferensi Video, Ultra-High-Definition TV dan Cloud Computing .

Proyek 1 GBps untuk seluruh Ummat adalah salah satu dari banyak proyek infrastruktur pita lebar berjalan yang dilansir pemerintah Korea Selatan. Investasi untuk membangun infrastruktur serat optik di Korea Selatan misalnya menurut Komisi Komunikasi Korea (KCC) empat tahun kedepan tidak kurang dari 217 Triliun Rupiah. Untuk itu pemerintah Korea Selatan mensubsidi sekitar 8.8 Triliun Rupiah.

Memang sudah diakui bahwa warga Korea Selatan didunia paling ngebut soal Internetan dan paling depan dalam pemerataan koneksi. Statistik tahun 2010 menujukkan bahwa kecepatan unduh rata-rata warga Korea Selatan mencapai 33,5 MBps, dan unggah 17 MBit/s dengan kuota 100 persen keluarga yang tersambung. Hal itu menempatkan Korea sebagai jawara di dunia maya, bahkan jauh diatas pemegang posisi nomor 2 (Hongkong) dan nomor 3 (Jepang). Data mengenai Broadband Quality Study 2010 dapat disimak dari laporan yang diterbitkan oleh Universitas Oxford bersama pemasok infrastruktur Cisco dan laporan tentang Status Internet 2010 yang diterbitkan Akamai.