Guna menurunkan tingkat kesenjangan digital, pemerintah India mendorong ketersedian perangkat akses Internet terjangkau. Tablet 7 inci ditenagai Android yang dirilis dan tersedia di India beberapa hari lalu dikembangkan oleh Indian Institute of Technology di Kanpur bersama perusahan Datawind dan diberi nama Aakash (Bahasa Hindi: Angin).
Pengadaan tablet Aakash yang diproduksi di India oleh asal Inggris/Kanada, dan disubsidi pemerintah India tersebut dibandrol seharga 300 ribuan rupiah (35 US Dollar) untuk mahasiwa. Powered by Android 2.2 (Froyo), tablet ini berukuran 7-inci dengan prosesor beriniti satu (kecepatan 366MHz), menggunakan layar sentuh resistif dengan resolusi 800 x 480 titik, menyediakan memori kerja RAM sebesar 256 MB dan memiliki bobot 350 gram. Aaakash telah menyertakan memori flash untuk penyimpanan sebesar 2 GByte yang dapat ditingkatkan dengan memori external menggunakan kartu Micro-SD sampai dengan 32 GByte.
Tablet sejuta ummat ini, juga menyediakan dua port USB-Ports yang menurut boss Datawind: Suneet Singh Tuli adalah sangat penting untuk mengintegrasikan dua buah colokan USB, karena kebiasaan pengguna di India dalam berbagi Musik dan Video menggunakan tongkat USB. Agar tablet ini dapat mengakses Internet, terpasang modul WLAN dengan spesifikasi IEEE 802.11 a/b/g. Batere aki yang digunakan disebutkan mampu bertahan untuk bekerja atau berselancar selama tiga jam.