Setelah lebih dari dua tahun berlalu sejak generasi FreeBSD 8.0, kini tersedia versi FreeBSD 9.0 yang penerbitannya didekasikan untuk almarhum Dennis Ritchie,
penemu sistem operasi Unix yang meninggal bulan Oktober 2011 lalu.
Banyak pembaruan mengiringi generasi baru ini, terutama pada dukungan
terhadap hardaware baru.
Aktualiasasi dukungan aneka hardware ditingkatkan misalnya dukungan untuk USB 3.0.
USB-Subsystem kini juga telah disokong sebuah Paketfilter. Kecuali itu,
sistem berkas di FreeBSD 9.0 disertai dengan sejumlah fungsi baru.
Sistem berkas ZFS
ditingkatkan ke versi 28 dan telah mendukung fitur duplikasi yang
menghemat memori. Sistem ZFS 28 RAID kini mendukung Raidz3 berikut
beberapa fitur baru yang terkait. Fast File System kini mendukung Softupdates
dengan Journal dan tersedia komando TRIM yang cukup penting untuk
Flash-Disks. Sebuah Framework untuk Highly Available Storage (HAST) juga
telah ditambahkan di FreeBSD 9.0 ini.
Komponen Kernel pada FreeBSD 9.0 kini mengandung model otorisasi bernama Capsicum
yang memungkinkan untuk menjalankan aplikasi dalam Sandboxes. Selain
itu, Kernel telah ditambahkan dengan antarmuka untuk fitur hhook dan
khelp, disamping antarmuka untuk melakukan pengukuran dan pembatasan
pada penggunaan sumber daya. Pemilik Sony Playstation 3 dengan firmware
lama dapat menjalankan FreeBSD 9.0 versi PowerPC.
Pembaruan-pembaruan lainnya adalah termasuk fitur DTrace
untuk aplikasi, peningkatan pada skalabiliti untuk sistem menggunakan
32 prosesor atau lebih, dukungan untuk NUMA, perbaikan pada infrastrukur
Event-Timer, NFSv4 sebagai Client dan Server, dukungan untuk drive ATA
dengan sektor 4KB, sebuah driver baru untuk hardisk AHCI-SATA dan ATA
CAM, jaringan nirkabel WLAN yang lebih cepat dengan IEEE 802.11n,
sebuah infrastruktur Plugin untuk menghindari kemacetan pada stack
TCP/IP dan banyak fitur-fitur lainnya. Program intaller juga
diperbaharui. Keterangan lebih rinci untuk semua perbaikan dan
peningkatan dapat ditemukan di dokumen Release Note.
Sehubungan dengan GCC
versi terbaru menganut lisensi GPLv3 yang lebih membatasi dibandingkan
GPLv2 atau lisensi BSD yang total bebas, maka proyek FreeBSD hanya ingin
menggunakan GCC sampai dengan versi 4.2 digunakan dalam mengimpor
Basissystem. Hal itu berdampak terhadap dukungan untuk LLVM yang harus
dibangun menggunakan kompiler C/C++ Clang. Rencananya seluruh
Basissystem nantinya dibangun menggunakan Clang dan GCC kemudian sama
sekali ditinggalkan. Kendati demikian, di lumbung Ports-System tetap
tersedia GCC termasuk versi paling kini. FreeBSD juga menyediakan di
Ports-System-nya ribuan aplikasi lainnya termasuk lingkungan desktop
Gnome 2.32.1 dan KDE 4.7.3.