Rabu, 28 Juli 2010

ODF Akan Jadi Standar Dokumen RI

Dalam kaitan dengan himbauan migrasi di jajaran instansi pemerintan RI sampai dengan akhir 2011, Indonesia rencanakan menjadikan ODF (Open Document Format) sebagai standar berkas nasional sekaligus akan memigrasikan seluruh dokumen penting milik negara menggunakan format dokumen terbuka.

Menurut pemberitaan DetikiNet yang meliput acara IOSA (Indonesia Open Source Award 2010), Dirjen Aplikasi dan Telematika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Ashwin Sasongko mengatakan: "Setelah SNI rampung tahun ini, tahun depan (2011) akan mulai kami sosialisasikan. Seluruh dokumen negara yang penting akan kami migrasikan ke ODF,"

Seperti diketahui sejumlah negara dan negara bagian dunia telah mengambil keputusan yang serupa mengingat data milik publik harus dapat diakses dengan baik kapan saja dengan program pengolah dokument apa saja. Salah satu aplikasi perkantoran sumber terbuka paling popular yang dari awal secara default mengadopsi ODF adalah OpenOffice.org. Berbeda dengan MS-Office yang hanya jalan di platform Windows dan arsitektur Intel/AMD saja, OpenOffice.org merupakan aplikasi lintas platform (termasuk Windows, Linux, Solaris) dan multi arsitektur (termasuk Intel/AMD, SPARC, PowerPC) kompatibel dengan MS-Office (dapat membaca, mengolah dan menghasilkan dokumen untuk MS-office) dengan fitur yang sangat lengkap.

[Update: 2010-08-09] Topik ini juga dibahas situs berbahasa Jerman: Pro-Linux.de