Distributor Linux Red Hat merilis video dokumentasi tentang sejarah perusahan Red Hat dan Open Source Software (OSS) termasuk proyeksi masa depan dari Open Source.
Video yang dibuat oleh tim Red Hat Films dengan titel "Default to Open: The Story of Open Source and Red Hat" merupakan dokumentasi tentang perusahan Red Hat yang mengedepankan perkembangan dan keterkaitannya yang erat dengan open source, mulai dari masa lampau, masa kini dan di masa mendatang. Video ini juga menunjukkan bagaimana Open Source mampu memberikan pengaruh yang kuat terhadap keberhasilan Red Hat yang meniti bisnis dengan produk bebas berbasis Open Source.
"Default to Open" meliput terutama situasi lingkungan bisnis Open Source di era dasawarsa 80an dan 90an abad yang lalu, tatkala Open Source digalang oleh Richard Stallman sebagai software bebas. Selai itu ditunjukkan bagaimana awal dari proses berdirinya Red Hat, jualan media (Linux kemasan), IPO (masuk bursa saham di NY), pertubuhan bisnis yang cepat dan dampaknya terhadap industri software lainnya. Di babak terakhir dibahas mengenai proyeksi Open Source di masa mendatang.
Film video selama 27 menit yang disimpan di YouTube, mengutip dan meliput tentang Richard Stallman dan Linus Torvalds, namun sayangnya dalam video tidak berbicara langsung. Tokoh-tokoh yang ditampilkan, baik berasal dari dunia komunitas Open Source maupun perusahan Red Hat termasuk antara lain DeLisa Alexander, Jeremy Allison, Paul Cormier, Alan Cox, John Halamka, Venky Hariharan, Lawrence Lessig, Alex Pinchev, Brian Stevens, Michael Tiemann, Mark Webbink, Jim Whitehurst, Jan Wildeboer dan Bob Young.