Selasa, 24 September 2013

SteamOS: Valve Optimalkan Linux Untuk Steam

Valve umumkan bagian pertama dari strategi ruang keluarga dengan SteamOS, sebuah sistem operasi bebas berbasis Linux yang disediakan untuk membawa fitur "Big Picture" satu langkah lebih jauh. Selain piawai memainkan koleksi game Anda, SteamOS memungkinkan Anda untuk menonton film dan mendengarkan musik.



Valve tidak sekadar membangun distribusi Linux dan menjalankan paltform permainan Steam di atasnya, namun tim pengembangnya melakukan tindakan lebih jauh dengan bekerjasama erat dengan produsen perangkat keras dan pengembang game, untuk meningkatkan kinerja grafis secara signifikan. Mereka juga berupaya  untuk meminimalkan latensi input serta performa audio. Dengan kata lain, mereka sangat serius menetralisir dominasi Windows sebagai sistem operasi game di PC pada saat ini.

SteamOS yang diungkapkan memiliki klien Steam terpadu yang nantinya juga dapat dipasang di konsol game "Steam Box" yang rencananya dilansir pada tahun ini. Seperti lazimnya pada sistem operasi Linux, SteamOS akan "segera" dibebaskan untuk selamanya agar dapat diunduh guna menggoyahkan monopoli game di Windows.

Valve juga menyebutkan tentang tersedianya fitur In Home Streaming sebagai fungsi baru. Dengan demikian dimungkinkan titel permainan untuk Windows dan Mac untuk dimainkan di mesin Linux SteamOS. Kecuali itu, tersedia opsi perisai anak dan Family Sharing yang memungkinkan untuk berbagi game dengan anggota keluarga yang berbeda, namun secara individual dapat menyimpan status kemajuan permainan berikut prestasinya masing-masing.