Selasa, 06 Desember 2011

Red Hat Enterprise Linux 6.2 Dirilis

Sekitar satu tahun sejak generasi RHEL 6 diluncurkan, Red Hat merilis update ke dua yang mengemas perbaikan terutama di sisi kinerja dan skalabilitas. RHEL 6.2 telah lulus pada SAP-SD-Benchmark menggunakan Server dengan prosesor ber-inti 18 (Core) dan diklaim merupakan kinerja terbaik yang pernah diraih sebuah sistem Linux. Pengelolaan sumber daya kali ini mendapatkan peningkatan dengan memungkinkan pengaturan terhadap nilai maksimal dari CPU-Time, atau penentuan mesin virtual dengan pengaturan skala prioritas untuk masing-masing layanan (Services).

Add-On untuk "high availability" kini dapat dimanfaatkan untuk sistem tamu VMware, termasuk akses terhadap sistem berkas cluster GFS2. RHEL 6.2 juga menyokong ekstensi iSCSI untuk RDMA. Dengan demikian protokol RDMA sekarang dapat dimanfaatkan untuk mengakses perangkat penyimpanan (Storage) melalui sambungan Ethernet. Sebuah pengaturan identitas (Identity Management) terpusat berikut sambungan ke Active Directory diklaim dapat memangkas beban admin pada infrastruktur Linux. Kecuali itu perbaikan telah dilakukan untuk meningkatkan throughput data di jaringan dan pada sistem berkas Ext4.

Pengumuman rilis selengkapnya dapat dibaca di siaran pers yang diterbitkan pada tanggal 6 Desember 2011, berikut rincian pembaruan pada versi Red Hat Enterprise Linux 6.2 [PDF 10 halaman].